RESENSI NOVEL THE HUNGER GAMES

Identitas Buku
Judul                            : The Hunger Games
Nama Pengarang         : Suzanne Collins
Penerjemah                  : Hetih Rusli
Penerbit                       : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit                : 2012
Cetakan                       : 6
Tebal                           : 408 Halaman
Ukuran Buku              : 20 cm
Nomor ISBN               : 978-979-22-5076-6

Katniss Everdeen yang berusia 16 tahun adalah gadis yang tinggal di Distrik 12 bersama ibu dan adik perempuannya, Primrose Everdeen. Distrik 12 mendapat jatah sebagai produsen batubara. Sejak kematian ayahnya dalam ledakan di tambang, Katniss mengambil alih sebagai kepala keluarga. Setiap hari ia berburu bersama sahabat laki-lakinya, Gale.
Pada saat pengambilan undian Hunger Games ke-74, nama Primrose terpilih sebagai peserta. Secara spontan, Katniss bersedia menggantikan posisi adiknya. Bersama anak laki-laki yang terpilih dari distrik 12 bernama Peeta Mellark.

·         Kelebihan Novel
Novel The Hunger Games memiliki alur yang sangat menarik dan kisah yang unik. Terutama ketika Penulis menceritakan situasi dengan detailnya. Hal tersebut membuat pembaca dapat membayangkan apa yang terjadi dalam cerita. Novel ini adalah novel terjemahan yang disajikan dengan bahasa yang familiar.
Sampul novel ini berwarna hitam dan ditengahnya ada logo burung Mockingjay dengan penuh api yang sangat menarik.
Karakter yang dimunculkan sebagai pemeran utama cerita ini pun tak kalah menarik. Sosok Katniss di sini merupakan seorang yang berkepribadian positif. Suasana yang diceritakan sangat beragam, dimulai dari aksi, kepahlawanan, sampai kisah percintaan pun ada sehingga tidak membuat pembaca merasa bosan.

·         Kekurangan Novel
Jalan cerita yang menyoroti kehidupan Katniss yang penuh penderitaan, dan banyaknya adegan-adegan pembunuhan dan kematian membuat novel ini kurang cocok untuk pembaca dibawah umur. Karakter tokoh tokoh pendukung memang unik namun tidak dikembangkan dengan detail hingga menimbulkan banyak pertanyaan yang membuat The Hunger Games kurang tereksplorasi secara emosional.

Buku ini cocok bagi para pembaca yang mulai jenuh dengan unsur penyihir, naga, ksatria, vampir dan hal mistis lainnya. Pesan yang saya dapatkan dari membaca novel ini adalah tentang pengorbanan, cinta, harapan dan perjuangan.

Comments